Sawah dan Kami

Dear

Sahabat

Kala itu kamu menyembunyikan pensil mungilku yang berada di tas gandeng lusuh dan bahkan berlubang ke dalam bangku teman kelas yang duduk di belakangku,kamu seakan tak mau memberi tahu kalau pensil itu kamu sembunyikan dan kamu katakan kalau pensilku telah hilang. Kamu dengan nada haru memberiku pensil panjang tumpul yang tandanya pensil itu tak pernah kamu pakai.

Aku berusaha untuk mencari pensil mungil itu,tapi kamu berusaha meyakinkanku kalau pensil itu telah hilang. Kamu mengajakku menangkap belalang di sawah hijau dengan ukiran alami yang begitu mempesona,kamu mengenalkan tentang sawah itu adalah tempat disaat sahabat ingin tahu tentang kita dan alam.
Sahabat... aku ingat saat pelapah pisang itu kita ubah mejadi pistol dan kita pun bergaya ala prajurit perang tak kenal lelah untuk berjuang,berlari,kejar-kejaran,main petak umpet adalah bagian dari hari-hari yang kita habiskan setiap siang mulai bersarang hingga petang kembali berdendang,mengajak kita mengenang tawa hari dengan menghadirkannya kembali saat malam kita bermimpi.

Sahabat

Kita membungkus nasi itu dengan daun pisang dan kemudian membawanya dengan bangga di bawah pohon rindang yang meramaikan sawah dengan desiran angin saat itu,kamu bercerita tentang cita-citamu saat itu yang ingin menjadi presiden dengan tawa serta sesekali bagian tumbuh berbicara.

Sahabat

Aku rindu saat kita berlari dan mengejar layang-layang yang entah akan jatuh dimana, desir mesin pesawat yang terdengar dan melintas di atas kepala tak enggan kita lihat walaupun matahari ada di atasnya dan menyilaukan mata polos kita,aku kangen saat kuda itu kita mandikan bersama kerbau dan ikan-ikan yang ada di dalamnya ikut bersorak dengan kehadiran kita,kuda yang saat iu membawa kita untuk mengerti masa kecil kita akan berlari seperti ia,kencang dengan kedalinya adalah kita.

Sahabat

Ingat tidak saat kita telah lelah mengayuh sepeda dan mengambil tebu di sawah dengan diam-diam?

Comments

Popular posts from this blog

Masjid Jami Saleh Hambali Perkuat Keislaman di Bengkel

Tiga Spot Camping Seru di Sembalun

Menikmati Serunya Snorkeling di Gili Petelu